Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2014

Sabtu di Karangayu (part.2)

The playtime is continued! Sesuai kesepakatan dengan tim KKN Universitas Semarang, hari Sabtu tanggal 8 Februari saya kembali datang ke PAUD Cendekia - Anjasmoro Karangayu untuk menjadi..... guru. Oke, oke. Ralat. Bukan guru. Tapi pengajar tamu. Yang tugasnya menyampaikan materi secara menyenangkan dan tidak membosankan :D Dari hasil diskusi dengan Bayu, hari Sabtu ini akan diisi dengan pelajaran mengenal warna. Tadinya saya mengusulkan mau memberi materi tentang binatang-binatang. Anak-anak PAUD itu kita beri topeng-topeng ala binatang, misalnya Singa, kucing, harimau, tikus, dan lain-lain. Lalu anak-anak itu kita ajak main kejar-kejaran. Yang pakai topeng kucing akan mengejar anak yang memakai topeng tikus. Yang singa akan mengejar zebra. Jadi mereka belajar nama-nama binatang, dan perilaku alami dari beberapa hewan. Sounds good, eh? But the question is.... how many animals that we should provide? Binatang kan banyak banget. Udah gitu, masak selama 30 menit kita mau main

50 Reasons Why I Prefer to be Jomblo

Nama saya Devi Oktaviasari, dan saya masih single. Orang mengatakan saya jomblo. Istilah lainnya : fakir asmara. Tsaaaahh.... Konon besok 14 Februari 2014 dirayakan sebagai Hari Kasih Sayang. It's Valentine's Day. Hah! Harus banget ya, tanggal kayak gitu dirayakan? For me, dalam satu tahun itu tanggal yang paling istimewa ya cuma pas ulang tahun. Kok bisa? Iya dong. Itu kan titik balik kita saat pertama kali muncul di dunia. Negara kita kebetulan dihuni oleh banyak manusia yang merayakan Hari Kasih Sayang. That's why, tanggal 14 Februari kadang jadi hari yang empet buat orang-orang yang jomblo. Padahal apa sih salahnya dengan menjadi jomblo? Karena dianggap kurang bahagia? Well, sekarang saya mau nanya : Apakah punya pacar bikin seseorang bahagia? Belum tentu. Bukan cuma satu atau dua orang saja yang pacaran hampir 7 tahun, tapi setelah itu putus. Hubungan mereka kandas. Selesai. Breach of contract. Saya udah 5 tahun jadi jomblo, dan saya bahagia. Yep, I am s

Sabtu di Karangayu (part.1)

Beberapa hari yang lalu Bayu meminta bantuan saya untuk memberi bimbingan di sebuah PAUD di Karangayu. Bayu sekarang udah masuk tahun terakhir kuliah akhir pekannya di Universitas Semarang, dan sedang menjalankan KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Karangayu, daerah Semarang Barat. Bersama sekitar 15an teman mahasiswa lain, mereka 'dinas' di Karangayu selama 3 mingguan, untuk membantu warga sana. Seperti lazimnya anak-anak mahasiswa KKN lain, mereka bagi-bagi tugas. Ada yang ngasih bimbel buat anak-anak SD dan SMP. Ada yang bikin baksos. Dan untuk Bayu, dia kebetulan ditugaskan di sektor Pendidikan Anak Usia Dini. Ehem. (Kenapa saat menyebutkan kata anak dan Bayu, hati saya berdesir? Entahlah. Mungkin saya rindu jadi anak kecil, atau punya anak bersama..... ah, nevermind ) Tanggal 18 Januari Bayu menelpon saya dan membeberkan rencana pengajaran untuk PAUD. "Jadi nanti ada kita bacain dongeng dulu ke mereka Dev. Anak kecil gitu kan pasti seneng banget kalau dikasih dongeng. Habis